Info&tanya jawab

Kamis, 04 Oktober 2018

Sejumlah Warga Masih Kesulitan Air Bersih

Foto: Migo Mawar

Meski jaringan pipa air minum sudah menjangkau wilayah Adonara Tengah, masih terdapat warga yang belum terakses air minum. Untuk mengatasi kesulitan ini, mereka memanfaatkan air hujan yang ditampung. Ini adalah kebiasaan turun temurun di desa yang terletak di ketinggian lereng bukit Seburi ini.
Air hujan ditampung di bak sebagai sumber air bersih untuk mandi dan cuci. Sementara air minum diperoleh dari mata air. Tetapi di musim kemarau, sebagian warga terpaksa harus membeli air dari para penyedia air minum. Para penjaja ini mematok harga Rp. 3.300 untuk air setiap jerry can berukuran besar (25 liter)
"Setiap hari saya beli tiga jerrycan seharga sepuluh ribu," ungkap Migo Mawar, salah satu warga desa Kenotan di akun media sosialnya. Ia berharap, musim hujan segera tiba untuk mengatasi kesulitan air ini. (Teks: Simpet)

Comments
0 Comments

Tidak ada komentar:

Posting Komentar